Topik lebih bahaya diabetes kering atau basah – Banyak orang di Indonesia masih bingung membedakan antara diabetes kering dan diabetes basah. Istilah ini sering kali terdengar dalam percakapan sehari-hari, tetapi tidak semua memahami artinya secara medis. Kebingungan ini membuat banyak penderita diabetes dan masyarakat merasa cemas tentang risiko dan cara mengelola kondisi ini.
Berdasarkan data dari International Diabetes Federation (IDF), pada tahun 2021, Indonesia menempati peringkat kelima di dunia dengan jumlah penderita diabetes terbanyak, mencapai lebih dari 19 juta orang. Fakta ini menunjukkan pentingnya memahami jenis dan bahaya diabetes secara medis dan tepat.
Pada artikel ini akan membahas fakta penjelasannya beserta mana yang bisa lebih berbahaya bagi kesehatan Anda. Yuk, simak melalui ulasan lengkap berikut ini.
Baca Juga: Ampuh! 6 Cara Menghindari Diabetes di Usia Muda secara Alami
Sekilas Tentang Sebutan Diabetes Kering dan Basah
Secara medis, istilah “diabetes kering” dan “diabetes basah” sebenarnya tidak dikenal. Sebutan ini lebih sering digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk menggambarkan kondisi diabetes berdasarkan gejala atau komplikasi yang dialami penderita diabetes itu sendiri:
- Diabetes Kering: Biasanya merujuk pada penderita diabetes yang memiliki tubuh kurus dan tidak mengalami luka yang sulit sembuh.
- Diabetes Basah: Sering diartikan sebagai kondisi di mana penderita mengalami luka yang sulit sembuh dan rentan infeksi sehingga luka terlihat sering basah.
Kedua istilah ini menggambarkan gejala atau komplikasi, bukan jenis diabetes yang berbeda. Dalam dunia medis, diabetes secara umum terbagi menjadi:
- Diabetes Tipe 1: Kondisi autoimun di mana pankreas tidak memproduksi insulin.
- Diabetes Tipe 2: Gangguan metabolisme yang menyebabkan resistensi insulin atau produksi insulin yang tidak mencukupi.
Fakta Tentang Sebutan Diabetes Kering dan Basah
Meskipun istilah diabetes kering dan basah tidak dikenal secara medis, ada beberapa fakta menarik di balik istilah ini:
1. Gejala Berbeda-Beda
Diabetes kering cenderung dikaitkan dengan penurunan berat badan drastis akibat gula darah tinggi yang tidak terkontrol. Sementara itu, diabetes basah sering dikaitkan dengan komplikasi seperti luka infeksi yang sulit sembuh.
2. Komplikasi Serupa
Baik diabetes kering maupun basah dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti penyakit jantung, kerusakan ginjal, dan gangguan saraf.
3. Tidak Ada Klasifikasi Resmi
Penyebutan ini hanyalah cara masyarakat untuk mempermudah deskripsi kondisi yang dialami penderita diabetes.
Lebih Bahaya Diabetes Kering atau Basah?
Sebenarnya, diabetes kering dan basah sama-sama berbahaya jika tidak ditangani dengan baik. Namun, beberapa faktor dapat memperburuk risiko:
1. Diabetes Kering:
- Melansir laman CDC Amerika, diabetes kering berisiko menyebabkan ketoasidosis diabetik (DKA), yaitu kondisi yang sangat serius akibat kekurangan insulin dalam tubuh. DKA terjadi ketika tubuh tidak bisa menggunakan glukosa sebagai sumber energi, sehingga memecah lemak sebagai gantinya. Proses ini menghasilkan keton yang bersifat asam dan dapat meracuni tubuh.
- Dapat memicu kerusakan organ dalam, seperti ginjal dan hati, karena tingginya kadar gula darah yang tidak terkontrol dalam jangka waktu lama. Kerusakan ini sering kali tidak terlihat pada awalnya tetapi dapat menjadi fatal jika tidak diatasi.
2. Diabetes Basah:
- Rentan terhadap infeksi, terutama pada luka terbuka. Infeksi ini dapat menyebar ke seluruh tubuh (sepsis) jika tidak ditangani dengan cepat dan benar.
- Luka yang sulit sembuh sering kali menjadi komplikasi utama. Luka kronis ini dapat menyebabkan jaringan mati (gangrene), yang jika tidak segera ditangani, bisa berujung pada amputasi untuk mencegah penyebaran infeksi lebih lanjut.
Penting untuk Anda ingat bahwa bahaya diabetes bergantung pada pengelolaan gula darah. Semakin buruk kontrol gula darah, semakin besar risiko komplikasi.
Cara Mencegah Diabetes Kering atau Basah
Mengelola gaya hidup sehat adalah kunci utama untuk mencegah diabetes kering maupun basah. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
1. Pola Makan Seimbang:
- Kurangi konsumsi gula dan karbohidrat sederhana.
- Perbanyak serat, protein, dan lemak sehat.
2. Olahraga Rutin:
Lakukan olahraga ringan seperti jalan kaki atau yoga minimal 30 menit per hari.
3. Kontrol Berat Badan:
Pertahankan berat badan ideal untuk mengurangi risiko resistensi insulin.
4. Periksa Kesehatan Secara Berkala:
Lakukan cek gula darah secara rutin, terutama jika memiliki riwayat keluarga dengan diabetes
5. Mengonsumsi Bahan Herbal untuk Kadar Gula Darah
Salah satu cara yang efektif adalah dengan mengonsumsi bahan herbal untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Baca Juga: 4 Obat Alami Nyeri Kaki pada Penderita Diabetes, Bisa Jadi Pilihan!
Cegah Kondisi Diabetes Kering atau Basah dengan Cara Alami dari Seduhan Teh GlucosTea yang Ampuh dan Aman
Baik diabetes kering maupun basah memiliki risiko serius jika tidak ditangani dengan tepat. Pemahaman yang lebih baik tentang kondisi ini dapat membantu Anda mengambil langkah pencegahan yang tepat. Mengonsumsi minuman herbal dapat menjadi solusi alami untuk membantu menjaga kadar gula darah Anda tetap stabil.
Untuk membantu Anda, GlucosTea hadir sebagai solusi alami untuk membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. GlucosTea merupakan teh herbal yang diformulasikan khusus untuk penderita diabetes atau mereka yang ingin mencegah risiko gula darah tinggi. Teh ini terbuat dari bahan alami pilihan, seperti daun gurmar sebagai “penghancur gula” dan ekstrak teh hijau premium yang dikenal mampu menurunkan kadar gula darah secara efektif.
Manfaat GlucosTea:
- Membantu mengontrol kadar gula darah.
- Meningkatkan sensitivitas insulin.
- Mengurangi risiko komplikasi akibat diabetes.
- Aman dikonsumsi jangka panjang tanpa efek samping berbahaya.
Mengapa Memilih GlucosTea?
GlucosTea telah dipercaya oleh banyak orang untuk membantu menjaga kesehatan gula darah. Dengan kombinasi bahan alami yang terbukti secara ilmiah, teh ini adalah pilihan tepat bagi Anda yang peduli dengan kesehatan.
Itulah ulasan mengenai topik lebih bahaya diabetes kering atau basah beserta fakta yang sebenarnya. Untuk membeli GlucosTea, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian secara online/daring di marketplace berikut ini.
Segera beli GlucosTea karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mencegah diabetes baik kering atau basah secara alami yang aman dan efektif
